Abstract
Tujuan pembahasan artikel ini yaitu mengkaji tentang konsep tauhidullah sebagai substansi pendidikan islam. Pendekatan penelitian ini yaitu kualitatif dengan metode studi pustaka (library research). Teknik pengumpulan data dengan cara mencari sumber dan merkontruksi dari berbagai sumber seperti buku, jurnal, dan riset-riset yang sudah ada. Metode analisis menggunakan analisis konten. Artikel ini menyimpulkan pendidikan Islam mengajarkan tauhid sebagai inti pendidikan untuk membentuk taqwa siswa. Dengan pemahaman komprehensif tentang tauhid, siswa dapat memiliki karakter dan sikap yang baik. Pendidikan Islam mengintegrasikan konsep kesatuan untuk mengembangkan siswa yang memiliki kesadaran spiritual, kecerdasan intelektual, moralitas yang baik, dan keterampilan sosial yang seimbang. Ini meliputi penghargaan terhadap lingkungan, hubungan harmonis dengan sesama manusia, pengamalan ajaran agama, dan mencapai tujuan hidup yang abadi dengan Allah. Pendidikan Islam menawarkan pendekatan holistik yang terintegrasi untuk membentuk siswa yang tercerahkan, disiplin, bertanggung jawab, penuh kasih sayang, dan solidaritas.
References
Al-Jibrin, A. bin A. A. (2007). Cara Mudah Memahami Aqidah Sesuai Al-Quran, As-Sunnah dan Pemahaman Salafus Shalih. Pustaka At-Tazkia.
Budie Agung, Khalid Ramdhani, M. T. Z. (2019). Konsep Tauhidullah Sebagai Substansi Pendidikan Islam. Jurnal Wahana Karay Ilmiah_Pascasarjana (S2) PAI Unsika, 3(1), 294–304.
Creswell, J. W. (2015). Penelitian Qualitatif dan Desain Riset. Pustaka Pelajar.
Fadli, M. R. (2021). Memahami desain metode penelitian kualitatif. Humanika, 21(1), 33–54. https://doi.org/10.21831/hum.v21i1.38075
Fajar Marta, M. (2023). Dimensi Manusia, Filsafat Dan Hukum (Bagian 1). https://www.pa-selatpanjang.go.id/id/artikel-pa-slp/1885-dimensi-manusia,-filsafat-dan-hukum-bagian-i.html
Fariq, W. M. (2022). Pemikiran Pendidikan Islam Perspektif Muhammad ‘Abid Al-Jabiri. Ta’allum: Jurnal Pendidikan Islam, 10(2), 160–190. https://doi.org/10.21274/taalum.2022.10.2.160-190
Gianie. (2013). Pengangguran Lulusan Perguruan Tinggi Meningkat. Kompas. https://www.kompas.id/baca/riset/2023/11/27/pengangguran-lulusan-perguruan-tinggi-pascapandemi-meningkat
Hafiedh Hasan. (2014). Sistem Pendidikan Nasional Berdasarkan Tauhid. Madaniyah, 4(1), 78–92.
Hasbi, M. (2009). Konsep Tauhid sebagai Solusi Problematika Pendidikan Agama bagi Siswa Madrasah. INSANIA: Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan, 14(02), 3.
Hidayat, N. (2016). Konsep Pendidikan Islam Menurut Q.S. Luqman Ayat 12-19. Ta’allum: Jurnal Pendidikan Islam, 4(2), 359–370. https://doi.org/10.21274/taalum.2016.4.2.359-370
Hs, Mastuki & Hasanah, L. (2011). Tauhid: Dasar Pengembangan Kurikulum Pendidikan Islam. Jurnal Al-Hikmah, 8(3), 96–112.
Ikhwan, A. (2014). Integrasi Pendidikan Islam (Nilai-Nilai Islami dalam Pembelajaran). Ta’allum: Jurnal Pendidikan Islam, 2(2), 179–194. https://doi.org/10.21274/taalum.2014.2.2.179-194
Irawati, D., Nurwadjah, A., & Suhartini, A. (2022). Penanaman Nilai-Nilai Tauhidullah pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 5(7), 2207–2213. https://doi.org/10.54371/jiip.v5i7.696
Kementerian Pendidikan. (2024). Rebut Tiga Emas dan Satu Perunggu, Indonesia Juara Umum International Geography Olympiad (iGeo) 2024.
Masunah. (2016). Implementasi Pemahaman Surat Al-Ikhlas dalam Penanaman Nilai Tauhid Pada Anak Usia Dini. Studia Didkatika, 10(2), 104–117.
Mulkhan, A. M. (2002). Nalar Spiritual Pendidikan: Solusi Problem Filosofis Pendidikan Islam. Tiara Wacana Yogya.
Suparlan. (2021). Konsep Tauhidullah Sebagai Substansi Pendidikan Islam. Jurnal Keislaman Dan Ilmu Pendidikan, 2(2), 12–15.
Tafsir1, A., Suhartini, A., & Rahmadi, A. (2016). Desain Pendidikan Agama Islam. Jurnal Pendidikan Agama Islam, Vol. XIII(1), 53–64.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.