Abstract
Penelitian ini mengembangkan media video interaktif sebagai inovasi dalam pendidikan karakter untuk menanamkan sikap toleransi dalam hidup bermasyarakat pada anak usia dini. Tujuan dalam penelitian adalah untuk mengembangkan inovasi video pembelajaran untuk menanamkan sikap toleransi anak. Media dikembangkan dengan mengintegrasikan nilai-nilai toleransi dalam narasi dan visual animasi lokal melalui aplikasi Zepeto. Pendekatan penelitian menggunakan Research and Development (R&D) dengan model ADDIE. Subjek penelitian anak usia 4–51 tahun atau kelompok A Taman Kanak-kanak. Teknik pengumpulan data melalui observasi, angket dan dokumentasi. Validasi dilakukan melalui validasi ahli materi, ahli media atau desain, dan uji kepraktisan oleh guru PAUD. Teknik analisis data dilakukan mulai dari analisa kebutuhan, analisis validitas dengan uji Gregory dan reliabilitas menggunakan alpha Cronbach, serta uji efektivitas menggunakan paired samples t-test dan uji n-gain. Uji coba dilakukan secara terbatas (n=10) dan kelompok besar (n=25). Hasil menunjukkan bahwa media sangat layak, praktis, dan efektif, dengan peningkatan keterlibatan anak dalam memahami perbedaan budaya dan keyakinan secara sederhana serta menyenangkan. Keefektivitasan video intetaktif dilakukan dengan uji kelompok kecil dan besar mendapatkan hasil sebesar 74,3% dapat dinyatakan cukup efektif. Sedangkan hasil dari uji kelompok besar mendapatkan hasil sebesar 64,2% dinyatakan cukup efektif. Video interaktif berhasil memfasilitasi pembelajaran karakter berbasis Kurikulum Merdeka, khususnya pada dimensi berkebhinekaan global. Penelitian ini merekomendasikan penggunaan media interaktif sebagai strategi pembelajaran untuk membentuk sikap toleran sejak usia dini melalui pendekatan yang relevan dan kontekstual.